11 April 2008

Nyikat Gigi

Menyikat gigi sebelum tidur adalah suatu keharusan yang teramat mutlak bagi saya. Gak bisa tidur enak kalo gak nyikat gigi dulu. Serasa ada hal penting yang tertunda untuk dikerjakan!!!

Selain untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut, saya punya ketertarikan secara emosional dengan kegiatan menyikat gigi ini.

Gak tau sejak kapan, tapi saya kadang melampiaskan emosi saya dengn menyikat gigi. Emang saya adalah orang yang bener-bener aneh!! Gak tau kenapa, dengan menyikat gigi saya merasa masalah saya bisa diselesaikan beberapa persen. Di depan kaca saya bisa mikir dan merenung sambil menyikat gigi. Tentu dengan tempo yang lambat dan piano. Semakin banyak busa yang terjadi, semakin saya merasa kalo masalah itu akan selesai dengan gampang. Segampang berkumur 2-3 kali.

Kadang juga saya menumpahkan kekesalan saya seharian dengan menyikat gigi secara cepat dan keras. Forte. Double forte kalo perlu! Begitu berkumur, kekesalan itu juga luntur terbawa air.

Akhirnya, saya bisa balik ke peraduan dengan hati yang bersih. Bisa berdoa dan menghadap Tuhan dengan hati yang tidak mendendam. Bisa mimpi indah tanpa takut ada akar pahit yang menghantui.

Ya, kembali bersih. Sebersih gigi saya.

Tidak ada komentar: