03 April 2008

Ujian CSL #3 - Pasienku Meninggal

Gak lebih baik juga dari kemarin.

Station 2 - Stabilisasi dan Transportasi

Station yang menempati peringkat kedua yang paling menakutkan bagi saya. Dokter pengujinya itu dr.Andri. Apa yang menakutkan? Pertama, wajahnya (*sorry ya dok*). tapi kata orang itu cuma casingnya aja. Dia baik banget lagi dalam menguji. Dan hal itu saya iyakan setelah keluar dari ruangan ujian. Baik banget.

Kedua, dia nanyanya macem-mecem. Dan pertanyaannya itu sulit-sulit banget, gak pernah diajarkan di kelompok kami. makanya kita udah deg-degan sejak ngantri di station ini. Untung masuknya berdua-dua jadi lumayan ngurangin rasa nevousnya.

Di dalam sih fine-fine aja. Ada beberapa pertanyaan sulit yang gak bisa saya jawab tapi dikoreksi ama dia. But, I did my succed in the conclusion. Jawaban yang straight to the point. Hahaha...senengnya.

Tingkat kesulitan : 8/10
Tingkat keberhasilan : 8/10

Station 1 - Airway Management

Ini nih, station yang paling nenek dari segala station. Semua orang yang masuk ke dalam, dipastikan semuanya bakalan keluar dengan wajah penuh duka karena hasil ujian yang jelek. Di dalamnya kita di kasi kasus. Syukur kalo kasus biasa, ini kita dikasi kasus yang kadang unusual. Dari tenggelam sampai choking.

Untuk kasus saya, seorang wanita yang tidak sadar. itu aja cluenya. Gak ada clue lain.Kita udah ngelakuin tindakan dari A sampai Z, ngasih ventilasi samapi masang ETT, tanda vital pasiennya terus turun. Dan sampai meninggal.

Ternyata kasusnya adalah tersedak makanan. Penanganannya adalah back blow atau abdominal thrust. Saya membunuh pasien saya sendiri karena masang ETT yang menyebabkan makanan yang nyumbat jadi lebih masuk ke dalam lagi. Jengkel benar aku sama dokternya. Gimana nggak, saya tadi udah sempat nanya kalo ada gak tanda-tanda obstruksi. Dianya bilang gak tau. Benci aku!!!!

Tingkat kesulitan : 10/10
Tingkat keberhasilan : 0/10

Kita kembali ke station 7 buat ujian radiologi.
Yang ini sukses. Sya dikasi 3 foto buat dibaca. Yng pertama CT-scan kepala dengan gambaran perdarahan epidural, pneumoencephal, dan perdarahan intraventrikel. Foto kedua adalah sitoabdomen dengan diagnosis ileus obstruktif. Foto ketiga adalah foto thorax dengan diagnosis hydropneumothorax dextra. Sukses!!!

Tingkat kesulitan : 7/10
Tingkat keberhasilan : 10/10

Tidak ada komentar: